Kamis, 27 Maret 2014

Menulis karangan narasi

THUMBELOLA

Suatu hari di desa terpencil tinggallah sepasang suami istri yang harmonis. Sang istri baru saja melahirkan seorang bayi lucu. Bayi itu bernama Thumbelola. Thumbelola adalah anak yang cantik dan periang, meskipun terkadang ceroboh.

Hari-hari dilewati Thumbelola dengan banyak kejadian konyol. Hari ini adalah hari ulang tahun ibunya. Dia ingin memberikan sebuah kejutan.Hari ini dia akan ke pasar membeli bahan-bahan untuk membuat kue. Sayangnya dia bangun kesiangan, banyak bahan-bahan yang sudah habis.

Thumbelola begitu terburu-buru hingga dia tidak melihat jalan. Dia terjatuh karena ada lobang di depannya, semua belanjaannya berserakan dimana-mana. Thumbelola merapikan dengan cepat, tanpa sengaja dia menjatuhkan beberapa telur.

Thumbelola begitu sedih, tapi dia tidak mudah menyerah. Dia kembali membeli bahan-bahan lagi sampai lengkap. Sesampainya dirumah, dia mulai membuat kue. Saat dia menuangkan tepung ke dalam mangkuk, tanggannya begitu licin sehingga membuat tepung tumpah ke lantai.

Thumbelola kembali merapikan semuanya. Hari sudah sore, beruntung sekali semuanya sudah selesai disiapkan. Meja makan ditata dengan rapi. Kue yang baru matang diangkat dari oven dan disajikan di atas meja. Semua terlihat rapi dan cantik. Begitu ibunya pulang dari berladang, dia langsung mengejutkannya dengan kejutan yang sudah disiapkannya sejak pagi. Kejutan pun berhasil dan Thumbelola begitu senang. (brogododot)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar