Senin, 21 November 2011

kebudayaan betawi-setu babakan

Setu babakan adalah sebuah kawasan perkampungan yang ditetapkan pemerintah Jakarta sebagai pelestarian dan pengembangan budaya Betawi. Perkampungan ini adalah sebuah kawasan pedesaan yang lingkungan alam dan budayanya masih terjaga dengan baik. Perkampungan ini merupakan salah satu objek wisata yang menarik untuk para wisatawan yang ingin menikmati suasana khas pedesaan atau menyaksikan budaya betawi secara langsung. Wisatawan akan disuguhi panorama pepohonan rindang yang akan menambah suasana sejuk dan tenang ketika memasukinya.

Di perkampungan ini , masyarakat setu babakan masih mempertahankan budaya dan cara hidup khas betawi, seperti membudidayakan ikan dalam  keramba, memancing, bercocok tanam, berdagang, membuat kerajinan tangan, dan membuat makanan khas betawi. Disana juga terdapat warung yang banyak menjajakan makanan khas betawi, seperti ketupat nyiksa, kerak telor, laksa, arum manis, roti buaya, bir pletok, toge goreng dan lain-lain.

Wisatawaan yang berkunjung dapat menyaksikan pagelaran seni budaya betawi, seperti tari cokek, tari topeng, kasidah, marawis, seni gambus, lenong dan lain-lain. Selain pagelaran seni, pengunjung dapat juga menyaksikan prosesi-prosesi budaya betawi, seperti upacara nikahan, sunat, akikah, khatam Al'Quran dan nujuh bulan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar